Rechercher dans ce blog

Tuesday, May 3, 2022

Bitcoin Diramal Bisa Tembus Rp 69 M per Koin, Ini Syaratnya! - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga bitcoin tercatat mengalami penurunan pada perdagangan Rabu (4/5/2022) pagi. Namun, harga aset kripto ini diprediksi bisa terbang tinggi hingga puluhan miliar per koin.

Mengutip data dari Coin Market Cap pada pukul 06:24 WIB, bitcoin berada di harga US$ 37.687/koin atau sekitar Rp 538,9 juta/koin (kurs Rp 14.300/US$) turun 2,62% dalam 24 jam terakhir.


Kendati demikian nilai bitcoin diramal dapat terbang lebih tinggi jika sampai menjadi salah satu cadangan devisa global. Hal ini diungkapkan oleh analis dari perusahaan investasi asal Amerika Serikat (AS) VanEck yang memproyeksikan bitcoin akan mencapai US$ 4,8 juta/koin atau sekitar Rp 69 miliar/koin, sebagaimana dilansir Coin Telegraph.

Namun, menurut analis tersebut, hal ini tentunya akan menjadi pertanyaan besar, apakah bitcoin akan menjadi cadangan devisa global atau tidak.

Analisis yang dilakukan oleh head of active EM debt VanEck, Eric Fine dan kepala ekonomnya Natalia Gurushina membandingkan implikasi harga emas dan bitcoin jika keduanya diadopsi menjadi dasar mata uang.

Analisis tersebut menunjukkan bitcoin bisa berada di rentang US$ 1,3 juta sampai US$ 4,8 juta. Menurut mereka, sanksi yang diberikan ke Rusia membuat pandangan terhadap mata uang mulai berubah.

"Sanksi terhadap Rusia membuat permintaan akan mata uang utama berkurang, alih-alih fokus kini kembali ke emas yang juga menjadi cadangan devisa, atau ke aset era digital seperti bitcoin," kata analis tersebut.


[Gambas:Video CNBC]

(luc/luc)

Adblock test (Why?)


Bitcoin Diramal Bisa Tembus Rp 69 M per Koin, Ini Syaratnya! - CNBC Indonesia
Read More

No comments:

Post a Comment

Siapa Diuntungkan Turunnya BI Rate? - Kompas.com

[unable to retrieve full-text content] Siapa Diuntungkan Turunnya BI Rate?    Kompas.com Saham BBRI Terbang Sampai 30%, Ini Bocoran Inves...