KOMPAS.com - Meta (dulu Facebook Inc.) akhirnya memperluas ketersediaan fitur video pendek Reels di Facebook. Tak hanya itu, Meta juga menambahkan tools editing serta fitur monetisasi konten baru di Facebook Reels.
Mulai hari ini, Rabu (23/2/2022), Facebook Reels sudah tersedia untuk pengguna Facebook secara global di 150 negara, termasuk Indonesia.
Kabar ini disampaikan langsung oleh CEO Meta Mark Zuckerberg dalam sebuah unggahan di akun Facebook pribadinya.
"Sejauh ini, Reels sudah menjadi format konten kami yang paling cepat berkembang, dan hari ini kami membuat Reels tersedia untuk semua pengguna di Facebook secara global," tulis Zuckerberg, sebagaimana dikutip KompasTekno, Rabu.
Sebelum dirilis secara global, fitur Facebook Reels ini lebih dulu dirilis untuk pengguna Facebook di Amerika Serikat pada akhir September 2021 lalu.
Seperti diketahui, fitur video pendek Reels semula hanya bisa diakses di media sosial lain di bawah naungan Meta, yaitu Instagram. Fitur ini pertama kali dirilis di Instagram pada 2020 lalu.
Berselang dua tahun, Meta akhirnya turut membawa fitur ini ke Facebook. Sama halnya di Instagram, pengguna Facebook bisa membuat konten video Reels yang diiringi dengan beragam musik, efek, dan lainnya.
Baca juga: 8 Aplikasi Android dan iOS untuk Mempercantik Instagram Reels
Pantauan KompasTekno pada Rabu pagi, Facebook Reels ini sudah tersedia pada aplikasi Facebook versi 354.0.0.22.110 untuk ponsel Android di Indonesia.
Pengguna bakal bisa menemukan tab "Reels" di antara tab "Stories" dan "Rooms" di halaman depan aplikasi Facebook.
Ketika tab "Reels" diklik, pengguna bisa membuat video Reels di menu "Create reel" yang memiliki tampilan sangat mirip dengan menu create reels di Instagram.
Di tab "Reels" pula, pengguna bisa melihat seluruh video Facebook Reels yang diposting pengguna lain dengan cara menggulirkan ke atas, seperti di Instagram Reels. Pengguna juga bisa memberikan komentar, tanda suka (like), dan berbagi video Facebook Reels.
Baca juga: Facebook Reels, Kesan Pertama dan Tampilannya di HP Android
Fitur editing dan monetisasi baru
Mark Zuckerberg sendiri berharap Reels dapat menjadi tempat terbaik bagi kreator konten untuk terhubung dengan penggemar/komunitasnya sekaligus menjadi tempat mencari nafkah.
Untuk itulah, Meta menambahkan fitur editing dan monetisasi baru ke Facebook Reels.
Untuk fitur baru, kini, Facebook Reels kedatangan fitur remix (berduet dengan video Reels lain) serta durasi video hingga 60 detik, sama seperti di Instagram Reels.
Lalu, ada pula fitur baru draf yang memungkinkan pengguna menyimpan video Facebook Reels sebagai draf atau konsep dalam waktu dekat.
Selain itu, dalam beberapa bulan ke depan, Facebook Reels juga bakal kedatangan fitur video clipping, yang akan memudahkan kreator yang memublikasikan video live atau berdurasi panjang, menguji berbagai format.
Fitur monetisasi alias mendapatkan uang dari Facebook Reels itu berupa dua tampilan iklan overlay semi transparan di konten video Reels.
Pertama iklan dalam bentuk spanduk transparan yang terletak di bawah video Reels. Sementara yang kedua adalah iklan dalam bentuk stiker semi transparan yang bisa dipajang di mana saja di video Reels pengguna.
Dalam sebuah unggahan di situs resminya, Meta menyebutkan bahwa dua bentuk iklan overlay tersebut tidak mengganggu pandangan penonton dan justru memungkinkan kreator untuk memperoleh pendapatan dari iklan.
Menurut Meta, uji coba fitur monetisasi baru menggunakan iklan overlay ini baru tersedia untuk kreator Facebook Reels di negara AS, Kanada, Meksiko saja, dan di lebih banyak negara dalam beberapa minggu mendatang.
"Kami juga akan segera meluncurkan iklan layar penuh dan imersif di antara konten Reels," tulis Zuckerberg.
Baca juga: Begini Tampilan Facebook Reels di iPhone serta Cara Membuatnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Facebook Reels Sudah Tersedia di Indonesia Mulai Hari Ini - Kompas.com - Tekno Kompas.com
Read More
No comments:
Post a Comment