Rechercher dans ce blog

Wednesday, October 6, 2021

Rights Issue BEKS Rp 77 per Saham, Modal Baru Rp 1,8 T - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (BEKS) menetapkan harga pelaksanaan penawaran umum terbatas (PUT) VII atau rights issue sebesar Rp 77 per saham.

Perseroan akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 23,39 miliar saham baru seri C dengan nominal Rp 50 per saham. Dengan harga pelaksanaan tersebut, total dana yang berpotensi diraih dari hasil rights issue mencapai Rp 1,8 triliun.

Direktur Utama Bank Banten menuturkan dana yang diraih pada PUT VII ini akan digunakan untuk melakukan akselerasi bisnis BEKS.


"Seluruh dana yang diperoleh perseroan dari hasil rights issue tersebut akan digunakan untuk ekspansi bisnis perseroan, khususnya untuk penyaluran kredit sekitar 65% serta penguatan struktur keuangan perseroan sekitar 35%," katanya, dalam keterangan resmi, Rabu (6/10/2021).

Jika saham baru yang ditawarkan dalam rights issue tidak seluruhnya diambil oleh pemegang saham atau pemegang HMETD maka sisanya akan dialokasikan kepada pemegang saham lainnya yang melakukan pemesanan lebih dari haknya.

Agus meyakini, rights issue tersebut akan berimbas positif bagi pertumbuhan bisnis BEKS dan meningkatkan profitabilitas.

Ke depannya, Pemerintah Provinsi Banten akan jadi pengendali Bank Banten secara langsung melalui rencana pemisahan BPD ini dengan BGD. Berbagai langkah strategis untuk melakukan transformasi digital dilakukan oleh Perseroan untuk menghadirkan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah.

Seperti diketahui, Bank Banten sedang menginisiasi layanan digital dengan bekerjasama dengan PT Fortress Data Services (FDS). Melalui FDS, nantinya Bank Banten mempersiapkan transformasi digital, baik bagi nasabah hingga operasional perbankan menggunakan teknologi dari Amazon Web Services (AWS).

Terkait rights issue ini, perseroan sudah memperoleh restu pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 2 Oktober 2020. Pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah diperoleh pada 30 September 2021.

Tanggal terakhir pencatatan (recording date) untuk memperoleh HMETD ini jatuh pada 12 Oktober 2021. Pencatatan HMETD ini di BEI akan dilaksanakan pada 14 Oktober 2021 dengan periode perdagangan HMTED pada 14-21 Oktober. Lalu, tanggal penjatahan dilakukan pada 26 Oktober 2021.


[Gambas:Video CNBC]

(hps/hps)

Adblock test (Why?)


Rights Issue BEKS Rp 77 per Saham, Modal Baru Rp 1,8 T - CNBC Indonesia
Read More

No comments:

Post a Comment

IHSG Rontok, Lima Saham Justru Cuan Besar - Investor.ID

[unable to retrieve full-text content] IHSG Rontok, Lima Saham Justru Cuan Besar    Investor.ID IHSG ditutup melemah jelang libur Pilkada...