Rechercher dans ce blog

Friday, May 31, 2024

Harga Internet Starlink di RI Tidak Wajar, Mau Diatur Tarif Bawah? - detikInet

Jakarta -

Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) mengeluhkan harga layanan dan perangkat keras Starlink terlalu murah dibandingkan yang dijual di negara asalnya, juga di bawah harga pemain lokal. Pemerintah mau atur tarif bawah atas dan atas Starlink?di

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria, mengungkapkan untuk saat ini pemerintah belum mengarah ke sana.

"Batas atas batas bawah? Kita belum diskusikan soal itu. Kan karena persaingan yang ada sekarang, mau nggak mau pasti akan mencari harga termurah, kan begitu. Buat masyarakat buat pengguna pasti akan mencari harga yang termurah," jelas Nezar kepada awak media di Jakarta, Jumat (31/5/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Nezar mengatakan bahwa pasar telekomunikasi saat ini sedang jenuh. Sementara itu, cakupan wilayah yang harus dilayani begitu luas yang akan menentukan pasar, pasokan, dan permintaan.

"Nanti ada titik equilibrium (keseimbangan) lah seberapa harga itu bisa menguntungkan buat semua. Buat konsumen dan buat industri," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Wamenkominfo mengungkapkan seiring masuknya Starlink ke pasar ritel internet Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menjanjikan pemerintah akan menerapkan prinsip kesetaraan dan persaingan yang seimbang.

Diberitakan sebelumnya, setelah resmi terjun ke pasar ritel Indonesia pada Minggu (19/5), Starlink langsung melancarkan strategi dengan menawarkan harga internet lebih murah dan banting harga perangkat keras.

Jika kondisi tersebut terus berlanjut, pemain VSAT dan fixed broadband lokal akan tumbang satu per satu. Hal itu diungkapkan oleh Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) usai melakukan Forum Group Discussion Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) terkait masuknya Starlink ke Indonesia.

ASSI menyoroti harga layanan dan perangkat Starlink yang lebih murah dibandingkan pemain satelit lainnya. Bahkan, mereka menyebutkan kalau layanan internet berbasis satelit milik Elon Musk menawarkan harga tidak wajar.

"Harga Starlink lebih murah dibanding pemain lokal. Contoh harga lokal yang paling murah untuk VSAT yang unlimited itu Rp 3,5 juta, sedangkan harga Starlink itu Rp 750 ribu. Bisa dihitung berapa kali perbedaan harganya," ungkap Sekjen ASSI Sigit Jatiputro di Gedung KPPU, Jakarta, Rabu (29/5/2024).

"Kemudian, harga perangkat yang paling murah di lokal itu Rp 9,1 jutaan dan Starlink untuk harga promo itu Rp 4,6 jutaan," imbuhnya.

Simak Video "Starlink Disambut Baik, Kominfo Bakal Monitoring dan Evaluasi"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/rns)

Adblock test (Why?)


Harga Internet Starlink di RI Tidak Wajar, Mau Diatur Tarif Bawah? - detikInet
Read More

No comments:

Post a Comment

Harga Emas Melonjak ke US$ 2.700, Waktunya Investasi atau Tunggu Dulu? - Investor.ID

[unable to retrieve full-text content] Harga Emas Melonjak ke US$ 2.700, Waktunya Investasi atau Tunggu Dulu?    Investor.ID Harga Emas G...