Bloomberg News, Nicholas Takahashi
Daihatsu Motor Co memastikan penghentian ekspor dan operasi perusahaan hingga Januari 2024. Usai skandal Daihatsu, perusahaan turut menjanjikan ganti rugi kepada 423 perusahaan yang menjadi mitra bisnisnya selama ini.
Dilansir Bloomberg News, penghentian ekspor dan operasi dilakukan dampak dari penyelidikan Toyota yang mengungkapkan sebagian besar kendaraan Daihatsu tidak diuji dengan benar untuk keselamatan tabrakan.
"Ganti rugi kepada 423 perusahaan yang dipasok langsung perusahaan," kata juru bicara Daihatsu kepada wartawan, Senin (25/12/2023).
Sebelumnya, Kementerian transportasi Jepang menggerebek kantor pusat Daihatsu di Osaka pekan lalu menyusul terungkapnya fakta bahwa produsen mobil tersebut memanipulasi hasil uji keselamatan sejak tahun 1989.
Buntut Skandal, Pabrik Daihatsu Tutup hingga Januari 2024 - Sektor Riil - Bloomberg Technoz
Read More
No comments:
Post a Comment