Jakarta, CNBC Indonesia - S&P 500 naik sedikit pada Rabu (8/11/2023) bersama dengan Nasdaq Composite, mencoba memperpanjang kenaikan beruntun terpanjangnya dalam sekitar dua tahun.
Indeks pasar yang lebih luas naik 0,2%. Sementara Nasdaq naik 0,1% bersama dengan Dow Jones Industrial Average.
Saham Rivian terbang lebih dari 8% karena hasil produksi yang lebih baik dari perkiraan, sementara Array Technologies anjlok 11,8% karena lemahnya pendapatan setahun penuh. AeroSystems, pemasok Boeing, ambles 14% setelah mengumumkan rencana untuk meningkatkan modal melalui penawaran saham dan surat utang.
Sebagai catatan, sebelumnya S&P 500 menguat 0,3% untuk meraih sesi positif ketujuh berturut-turut. Komposit Nasdaq naik 0,9% untuk membukukan kenaikan hari kedelapan berturut-turut. Selasa menandai rentang hari positif terpanjang sejak November 2021 untuk kedua indeks. Dow dengan 30 saham naik hampir 0,2%, menandai hari kemenangan ketujuh.
Kenaikan ini terjadi setelah sekitar 80% perusahaan S&P 500 berhasil melampaui estimasi pendapatan mereka pada musim ini, sementara melambatnya permintaan berarti hanya 59% yang berhasil melampaui ekspektasi pendapatan mereka. Terakhir kali perbedaan ini sebesar ini terjadi pada kuartal keempat tahun 2015, menurut LSEG.
"Semua saham teknologi besar telah melaporkan dan kami tahu bahwa semua orang telah mengetahuinya saat ini. Jadi seharusnya tidak ada terlalu banyak kejutan pada saat ini," kata Ken Mahoney, CEO Mahoney Asset Management.
Perolehan ekuitas yang berkelanjutan ini, yang dipimpin oleh saham-saham teknologi berkapitalisasi besar dan dikombinasikan dengan tindakan bank sentral yang tidak bersuara dapat mempersiapkan pasar dengan baik memasuki tahun 2024, Mahoney menambahkan.
Untuk diketahui, saat ini bank sentral AS (The Fed) memutuskan menahan suku bunganya di level 5,25-5,50% yang membuat risk asset seperti saham menjadi hal yang kembali dilirik investor.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Jelang Rilis Inflasi & iPhone Baru, Wall Street Dibuka Hijau!
(rev/rev)
Data di atas Ekspektasi, Wall Street Kompak Perkasa - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment