TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN memastikan ketersediaan pasokan gas bumi untuk masyarakat dalam kondisi aman selama libur panjang Idul Adha 1444 Hijriah. Subholding gas Pertamina itu juga berkomitmen menjaga keamanan gas bumi, baik pipa maupun non pipa, beserta seluruh infrastruktur pendukungnya.
Direktur Sales dan Operasi PGN, Faris Aziz, menjelaskan pasokan gas bumi saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, baik rumah tangga, pelanggan kecil atau UMKM, pembangkit listrik, industri dan komersial, serta transportasi di berbagai daerah.
"Pasokan PGN saat ini untuk memenuhi kebutuhan gas bumi sampai dengan 867 BBTUD. Kegiatan operasi dalam oil transportation juga dalam kondisi aman, dapat mengangkut ±184.503 BOPD," kata Faris dalam keterangan resminya, Kamis, 28 Juni 2023.
Dia menuturkan pelanggan rumah tangga merupakan jumlah pelanggan PGN terbanyak, yakni 837.783 sambungan rumah (SR) dan tersebar di 73 kota/ kabupaten 17 provinsi. Secara total, kata dia, penyerapan gas bumi di sektor rumah tangga kurang lebih 11 BBTUD.
"Sedangkan untuk pelanggan industri, saat ini PGN melayani sebanyak 2.925 pelanggan. Kemudian 1.926 pelanggan pelanggan kecil atau UMKM," ungkap Faris.
Faris menjelaskan PGN Group memanfaatkan pasokan dari multisource dan diutilisasi menggunakan infrastruktur yang aktif digunakan yakni 25.850 kilometer jaringan pipa gas, 13 stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG), 4 mobile refueling unit (MRU), dan 3 liquefied natural gas atau LNG terminal.
Kegiatan penyaluran gas bumi PGN Group ke pelanggan saat ini, lanjut dia, dalam status kondisi aman di wilayah Sumatera, Jawa Bagian Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan Indonesia Timur.
“PGN juga terdapat tim yang siaga 24 jam dan terus berkoordinasi juga dengan Pertamina selaku Holding Migas terkait keamanan pasokan dan penyaluran gas. Di sisi lain, kami siaga agar jika terjadi potensi gangguan dapat segera ditangani,” ungkap Faris.
Dia melanjutkan, saat ini nomor aduan sehubungan gas bumi PGN Group telah terintegrasi dengan Pertamina. Call Center di nomor 135 aktif 24 jam untuk dihubungi, jika masyarakat membutuhkan bantuan.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan infrastruktur gas bumi untuk memperluas jangkauan pelanggan. "Infrastruktur gas sangat penting untuk menjadikan gas bumi sebagai energi transisi," ujar Fadjar, sapaan dia.
Dia menuturkan, Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060, dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s).
"Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina," tutur dia.
Pilihan Editor: Profil Dirut PGN Baru: Arief Setiawan Handoko
Libur Panjang Idul Adha, PGN Pastikan Ketersediaan Pasokan Gas Bumi - Bisnis Tempo.co
Read More
No comments:
Post a Comment