Indonesia dilanda badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) beberapa waktu ke belakang. Dalam catatan detikcom, tercatat 6 perusahaan mengumumkan PHK kepada karyawannya.
Keenam perusahaan itu antara lain Shopee Indonesia, Tokocrypto, Indosat, Binar Academy, Bananas Indonesia, dan GrabKitchen. Perusahaan melakukan efisiensi menjelang ketidakpastian.
Terkait hal ini, Wakil Ketua Umum KADIN Koordinator Bidang Maritim, Investasi, dan Luar Negeri, Shinta Kamdani buka suara. Shinta berpendapat badai PHK tidak berlangsung lama. Meskipun sektor padat karya cukup rawan mengalami badai PHK.
"Semoga nggak berlanjut lama. Tapi padat karya sudah sulit ya. Padat karya mempertahankan pasti sulit," katanya di Hotel JW Marriott, Jakarta Selatan, Rabu (25/10/2022).
Shinta menjelaskan, mereka sebenarnya berupaya untuk tidak melakukan PHK. Namun menurunnya tingkat permintaan dari konsumen memberi dampak signifikan.
"Mereka berupaya untuk bisa tidak PHK, tapi kayaknya ya sekali lagi karena demand pasarnya menurun signifikan jadi ya mereka harus banyak melakukan efisien," ungkapnya.
Secara detail, Shina menyebut sektor apa saja yang rawan, antara lain padat karya, tekstil, hingga bisnis sepatu.
"Padat karya, tekstil, sepatu," singkatnya.
Simak video 'Kata Ma'ruf Gelombang PHK Hantam Startup dan Manufaktur':
Pengusaha Buka Suara Soal Badai PHK, Sektor Ini yang Paling Terdampak - detikFinance
Read More
No comments:
Post a Comment