Jakarta, CNBC Indonesia - Rencana merger PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Hutchison 3 Indonesia akhirnya diperpanjang hingga Agustus mendatang. Hingga saat ini, perseroan masih belum bisa membuka rencana para pemegang saham terkait rencana tersebut.
Director Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha mengatakan hal tersebut menjadi tugas pemegang saham, sementara manajemen hanya bertugas untuk performance perusahaan.
"Ini di luar kami. Kami manajemen tugas kami adalah fokus pada performance dan bekerja itu. Itu pertanyaan untuk shareholder," kata Vikram dalam Media Update Kinerja Indosat Ooredoo pada Paruh Pertama 2021, Kamis (29/7/2021).
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Senior Vice President (SVP) Corporate Communication Indosat Steve Saerang. Dia meminta menunggu akibat perjanjian yang diperpanjang hingga 16 Agustus mendatang.
Menurutnya saat ini menunggu perkembangan dari pemegang saham. Serta menjanjikan akan memberitahu saat update dari rencana tersebut sudah tersedia.
"Tunggu saja nanti ya karena mou extend sampai 16 agustus, kita akan tunggu perkembangan dari shareholder . Ada update dari shareholder akan update," ungkap Steve.
Sebelumnya uji tuntas (due diligence) kedua perusahaan sebenarnya berakhir pada 30 Juni 2021 lalu. Namun akhirnya diperpanjang hingga Agustus mendatang.
Perpanjangan tersebut sudah juga terjadi sebelumnya. Yakni pada April yang diundur menjadi khir Juni lalu.
Saat itu, CEO Tri Indonesia, Cliff Woo, pemegang saham dari dua perusahaan butuh waktu lebih banyak menyelesaikan rencana penggabungan itu. Pada akhirnya memperpanjang negosiasi hingga akhir semester I 2021.
"Pemegang saham kami telah menyatakan mereka membutuhkan waktu lebih banyak untuk menyelesaikan negosiasi yang telah berlangsung dengan konstruktif ini. Kedua belah pihak akan terus bekerja untuk menyelesaikan due diligence serta syarat dan ketentuan kesepakatan," kata Cliff dalam siaran persnya, Rabu (28/4/2021).
Rencana soal merger dua perusahaan sudah ada sejak tahun lalu. Pemegang saham Tri Indoseia dan Indosat Ooredoo dilaporkan telah melakukan pertemuan konsolidasi tersebut.
Kabar tersebut telah berembuskencang saat CK Hutchison Holdings Ltd mendekati untuk kesepakatan dengan Ooredoo QPSC asal Qatar, tujuannya melakukan penggabungan dua anak usaha mereka di tanah air.
"CK Hutch sedang dalam pembicaraan lanjutan untuk menggabungkan bisnis telekomunikasi di Indonesia dengan PT Indosat, kata sumber Bloomberg yang mengetahui rencana ini, dikutip Selasa (22/12/2020).
[Gambas:Video CNBC]
(hps/hps)
Soal Kelanjutan Merger dengan Tri, Ini Penjelasan Indosat - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment